Otak dibagi menjadi 2 bagian, yaitu otak
kiri dan otak kanan. Menurut penelitian Dr Roger Sperry dari Institusi
Teknologi California, otak merupakan bagian vital yang menjadi pusat
dari kendali semua syaraf. Otak juga mengatur detak jantung, tekanan
darah, gerakan otot,suhu tubuh, fungsi ingatan, emosi dan sebagainya.
Tetapi manusia baru menggunakan 10% daripada potensi otak dan 90%
menunggu untuk dikembangkan.
Untuk itu jangan sia-siakan otak kita
dengan beberapa kebiasaan buruk yang tanpa disadari dapat merusak otak.
Dibawah ini merupakan beberapa perilaku atau kebiasaan yang dapat
melemahkan daya kerja otak manusia :
Konsumsi Gula Berlebihan
Konsumsi gula secara berlebihan akan mengganggu penyerapan protein dan nutrisi sehingga dapat mengganggu perkembangan otak yang sehat
Konsumsi gula secara berlebihan akan mengganggu penyerapan protein dan nutrisi sehingga dapat mengganggu perkembangan otak yang sehat
Merokok
Merokok memiliki dampak yang mengerikan bagi otak. Zat-zat kimia beracun dalam rokok yang terhisap, misalnya karbon monoksida, dapat menghalangi kemampuan darah mengangkut oksigen ke seluruh tubuh termasuk otak, mengakibatkan penyusutan otak secara cepat. Bayangkan, ketika otak menyusut, dan akhirnya kehilangan fungsi-fungsinya, sehingga rawan menyebabkan penyakit Alzheimer. Selain itu, zat nikotin dalam rokok dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dalam darah sehingga, transportasi lemak menjadi terganggu dan akhirnya menyumbat pembuluh darah. Akibatnya, dapat menghalangi transportasi oksigen dan nutrisi ke otak, dan ketika otak tidak mendapatkan oksigen maka dapat menyebabkan kematian.
Merokok memiliki dampak yang mengerikan bagi otak. Zat-zat kimia beracun dalam rokok yang terhisap, misalnya karbon monoksida, dapat menghalangi kemampuan darah mengangkut oksigen ke seluruh tubuh termasuk otak, mengakibatkan penyusutan otak secara cepat. Bayangkan, ketika otak menyusut, dan akhirnya kehilangan fungsi-fungsinya, sehingga rawan menyebabkan penyakit Alzheimer. Selain itu, zat nikotin dalam rokok dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan kadar kolesterol buruk (LDL) dalam darah sehingga, transportasi lemak menjadi terganggu dan akhirnya menyumbat pembuluh darah. Akibatnya, dapat menghalangi transportasi oksigen dan nutrisi ke otak, dan ketika otak tidak mendapatkan oksigen maka dapat menyebabkan kematian.
Tidur Berlebihan
Tidur bagus untuk mengistirahatkan otak tetapi waktu tidur yang terlalu lama bisa mengakibatkan sel-sel otak mati.
Tidur bagus untuk mengistirahatkan otak tetapi waktu tidur yang terlalu lama bisa mengakibatkan sel-sel otak mati.
Kurang Tidur
Ketika tidur, otak akan beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kurang tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak, dan membuat otak mati kelelahan.
Tidak sarapan pagiKetika tidur, otak akan beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kurang tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak, dan membuat otak mati kelelahan.
Tidak mengkonsumsi makanan di pagi hari dapat menurunkan kadar gula dalam darah sehingga nutri yang mengalir ke otak juga berkurang, dan berakibat melemahnya kinerja otak.
Menutup kepala saat tidur
Kebiasaan tidur dengan kepala yang ditutupi merupakan kebiasaan buruk yang sangat berbahaya karena dapat meningkatkan konsentrasi zat karbondioksida sehingga menurunkan proses menghirup oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak.
Terlalu banyak makan
Terlalu banyak makan dapat mengeraskan pembuluh otak karena terjadi penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan melemahnya kinerja otak terutama kekuatan mental.
Bekerja ketika sakit
Memaksakan otak untuk bekerja ketika sakit, dapat menyebabkan kelelahan berlebihan pada otak dan mengurangi efektifitas kerjanya sehingga dapat merusak otak.
Terlalu banyak menghisap polusi udara
Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang berpolusi atau terlalu lama berada di lingkungan dengan udara berpolusi dapat menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga menyebabkan kinerja otak menjadi kurang efisien.
Jarang berbicara atau berkomunikasi
Komunikasi menjadi salah satu sarana untuk memacu kemampuan kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu optimalnya fungsi kerja otak. Dengan berkomunikasi intelektual seseorang akan terlatih dan berkembang hingga membawa dampak bagus bagi otak.
Jarang berpikir
Berpikir adalah cara terbaik untuk melatih kerja otak. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menurunkan kemampuan kerja sel-sel syaraf otak sehingga menyebabkan mengkerutnya otak, dan kinerja otak menjadi kurang maksimal.
Ayo jaga otak kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar